LOGO BARU DUNIAKAMPUS

Cara Menolak Wawancara Kerja dan Contoh yang Baik dan Sopan

cara menolak wawancara kerja

Sobat Kak Ambis, pasti sangat mengharapkan bisa seleksi kerja lolos dan salah satunya lolos tahap wawancara kerja. Nah, mendapatkan undangan untuk wawancara kerja merupakan salah satu langkah positif dalam pencarian pekerjaan. Namun, ada saat-saat di mana Kamu mungkin perlu menolak wawancara kerja meskipun telah menerima undangan. Kok menolak? Apa alasannya? Bagaimana sih cara menolak yang sopan?

Terdapat beberapa alasan yang mungkin mendasari keputusan ini, dan penting untuk mengkomunikasikan penolakan dengan sopan dan jelas.

Artikel ini akan membahas alasan umum mengapa seseorang mungkin perlu menolak wawancara kerja dan memberikan panduan tentang cara melakukannya dengan baik.

Alasan Mengapa Menolak Wawancara Kerja

Selain yang akan dibahas Kak ambis di bawah ini, pasti ada banyak sekali alasan seseorang menolak wawancara kerja. Kali ini, akan Kak Ambis bahas yang sering aja ya.

1. Sudah Diterima Kerja

Salah satu alasan paling jelas untuk menolak wawancara kerja adalah jika Kamu telah menerima tawaran pekerjaan dari perusahaan lain. Jika Kamu telah mengambil keputusan untuk menerima tawaran tersebut, menjadi lebih baik untuk memberi tahu perusahaan yang mengundang Kamu untuk wawancara tentang situasi ini.

Ini akan memungkinkan mereka untuk mengalihkan perhatian mereka ke calon kandidat lain yang potensial.

2. Sedang Bekerja dan Tidak Dapat Mengambil Cuti

Jika Kamu sedang dalam pekerjaan saat ini dan tidak dapat mengambil cuti untuk wawancara, ini bisa menjadi alasan sah untuk menolak undangan.

SOAL LPDP

Menghormati kewajiban dan tanggung jawab terhadap pekerjaan Kamu saat ini adalah tindakan yang baik, dan Kamu dapat mengkomunikasikan hal ini dengan perusahaan yang mengundang Kamu dengan jujur.

3. Meminta Perubahan Jadwal Wawancara

Kadang-kadang, jadwal wawancara yang diusulkan mungkin bertabrakan dengan komitmen lain yang tidak dapat Kamu ubah.

Dalam kasus seperti ini, Kamu dapat mempertimbangkan untuk meminta perubahan jadwal wawancara. Ini menunjukkan bahwa Kamu masih tertarik dengan perusahaan tersebut, tetapi memiliki keterbatasan waktu yang perlu diakomodasi.

4. Tidak Ingin Melanjutkan Proses Wawancara

Beberapa situasi mungkin membuat Kamu berubah pikiran tentang mengikuti proses wawancara, misalnya setelah lebih memahami perusahaan atau posisi yang ditawarkan. Jika Kamu yakin bahwa wawancara lebih lanjut tidak sesuai dengan tujuan atau preferensi Kamu, lebih baik untuk menghargai waktu dan usaha mereka dengan menolak secara sopan.

Cara Menolak Wawancara Kerja dengan Sopan

Berikut dua langkah mudah untuk menolak wawancara karena alasan-alasan yang sudah disebutkan di atas. Semoga membantu dan bermanfaat.

1. Ucapkan Permintaan Maaf dan Terima Kasih

Pertama-tama, mulailah pesan Kamu dengan ucapan terima kasih atas undangan untuk wawancara. Ini mencerminkan apresiasi Kamu terhadap waktu dan upaya yang telah diinvestasikan oleh perusahaan.

2. Sampaikan Alasan dengan Jelas dan Padat

Selanjutnya, sampaikan alasan Kamu dengan jelas dan singkat. Ini membantu menghindari kebingungan dan menunjukkan bahwa Kamu memiliki alasan yang sah untuk menolak wawancara. Berbicara dengan jujur dan terbuka adalah kunci di sini.

Sudah, dua hal di atas harus disampaikan dengan jelas supaya bisa membantu pekerjaan rekruiter juga. Kadang, ketika kita tidak bisa datang, rekruiter juga kebingungan dikiranya ini masalah dari rekruiter. Membantu alasan yang jelas ke rekruiter sangat baik untuk sosial dan tanggung jawab pekerjaan.

Contoh

Kepada [Nama Penanggung Jawab Wawancara],

Saya mengucapkan terima kasih atas undangan untuk menghadiri wawancara di [Nama Perusahaan]. Saya sangat menghargainya. Namun, dengan hormat, saya ingin menolak undangan tersebut.

Saya telah menerima tawaran pekerjaan dari perusahaan lain yang sesuai dengan tujuan dan aspirasi karier saya. Oleh karena itu, saya harus mengambil langkah ini.

Sekali lagi, terima kasih atas kesempatan ini dan maaf atas ketidaknyamanan apa pun yang mungkin telah ditimbulkan. Semoga [Nama Perusahaan] terus mencapai kesuksesan di masa depan.

Salam hormat,
[Nama Kamu]

Menolak wawancara kerja itu bukan hal tabu dan bermasalah, malah itu merupakan langkah yang penting dalam menjaga integritas dan komitmen Kamu terhadap pencarian pekerjaan.

Dengan berkomunikasi secara sopan dan jelas, Kamu bisa meninggalkan kesan positif kepada perusahaan yang mungkin menjadi peluang di kemudian hari. Ingatlah bahwa profesionalisme selalu diperhitungkan dalam dunia bisnis. Semoga dapat pekerjaan yang diinginkan dan dilancarkan seleksinya ya.

Dapatkan informasi setelah lulus kuliah terutama karir pada topik karir mahasiswa.

Bagikan Artikel Ini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait