Selain mengikuti pembekalan KKN yang sudah dijelaskan di artikel sebelumnya, mahasiswa KKN juga harus mempersiapkan perlengkapan KKN yang akan dibawa selama menjalankan program pengabdian kepada masyarakat.
Perlengkapan KKN merupakan barang-barang yang diperlukan oleh mahasiswa untuk mendukung kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan selama KKN, baik secara pribadi maupun secara kelompok. Makanya, sejak awal harus disiapkan baik yang paling penting sampai yang pelengkap juga.
Perlengkapan KKN seperti ini harus disiapkan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas ya. Jangan berlebihan dan kayak pindah rumah. Jangan membawa barang-barang yang tidak penting atau berlebihan, karena akan membebani dan merepotkan diri sendiri dan anggota kelompok lainnya.
Sebaliknya, jangan pula melupakan barang-barang yang penting atau esensial, karena akan menghambat dan mengganggu jalannya program KKN.
Perlengkapan KKN yang Harus Disiapkan
Untuk memudahkan dalam menyiapkan perlengkapan KKN, mahasiswa bisa mengelompokkan barang-barang yang akan dibawa menjadi beberapa kategori berikut.
1. Perlengkapan Pribadi
Perlengkapan pribadi, yaitu barang-barang yang berkaitan dengan kebutuhan pribadi mahasiswa, seperti pakaian, perlengkapan mandi, perlengkapan tidur, perlengkapan makan, obat-obatan, dan sebagainya.
Perlengkapan pribadi harus disesuaikan dengan kondisi cuaca, budaya, dan fasilitas di lokasi KKN. Misalnya, membawa pakaian yang sesuai dengan iklim dan adat setempat, membawa kasur lipat atau sleeping bag jika tidak tersedia tempat tidur di lokasi KKN, membawa peralatan makan sendiri jika tidak tersedia di lokasi KKN, dan sebagainya.
Jadi, hal yang penting adalah ada yang survei lokasi terlebih dahulu ya supaya setiap pribadi bisa tau apa yang sebaknya dibawa. Soalnya, biasanya ada yang alergi atau bisa jadi ada yang tidak cocok dengan hawa dingin sehingga perlu tau juga.
2. Perlengkapan Program Kerja KKN
Perlengkapan kerja, yaitu barang-barang yang berkaitan dengan kebutuhan kerja mahasiswa selama menjalankan program KKN, seperti alat tulis, laptop, charger, kamera, flashdisk, jurnal KKN, dan sebagainya.
Perlengkapan kerja harus disesuaikan dengan tema atau topik KKN yang dipilih. Bahkan juga harus sesuai dengan proker yang udah dirancang sejak awal ya.
Misalnya, membawa laptop atau flash disk jika program KKN melibatkan pengolahan data atau pembuatan laporan digital, membawa kamera jika program KKN melibatkan dokumentasi kegiatan atau hasil karya, membawa jurnal KKN untuk mencatat proses dan evaluasi program KKN, dan sebagainya.
3. Perlengkapan Kelompok
Terakhir, yaitu perlengkapan kelompok. Biasanya barang yang dibawa berkaitan dengan kebutuhan kelompok mahasiswa selama menjalankan program KKN bersama-sama, seperti printer, tinta, kertas HVS, setrika, sikat cuci baju, modem, senter, tali tambang, tali rafia, sapu, pel, ember, gayung, kabel rol, tikar, peralatan masak, galon air minum, gembok kunci, dan sebagainya.
Perlengkapan kelompok harus disesuaikan dengan kondisi fasilitas dan kegiatan di lokasi KKN. Misalnya, membawa printer atau setrika jika tidak tersedia di lokasi KKN atau sulit dicari di sekitar lokasi KKN, membawa modem jika sinyal internet di lokasi KKN kurang stabil atau lemah, membawa senter atau kabel rol jika listrik di lokasi KKN sering mati atau tidak mencukupi untuk semua anggota kelompok.
Dengan menyiapkan perlengkapan KKN sesuai dengan kategori-kategori di atas, mahasiswa akan lebih mudah dan praktis dalam melakukan packing.
Tips Menyiapkan Peralatan KKN
Selain itu, mahasiswa juga harus memperhatikan beberapa hal berikut ini dalam menyiapkan perlengkapan KKN supaya bisa optimal dan memaksimalkan load barang juga.
- Jika memungkinkan, lakukan survei terlebih dahulu ke lokasi KKN sebelum berangkat untuk mengetahui kondisi geografis, sosial, budaya, ekonomi, dan potensi masyarakat di sana. Dengan demikian, mahasiswa bisa menyesuaikan perlengkapan KKN yang dibawa dengan keadaan di lapangan.
- Berkoordinasi dengan anggota kelompok lainnya untuk menentukan barang-barang yang akan dibawa bersama-sama atau dibagi-bagi tanggung jawabnya. Hal ini untuk menghindari pemborosan atau pengulangan barang-barang yang sama, serta untuk memastikan semua kebutuhan kelompok terpenuhi.
- Membawa barang-barang yang multifungsi atau bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Misalnya, membawa handphone yang bisa digunakan sebagai kamera, senter, modem, atau alat komunikasi, membawa tali tambang atau tali rafia yang bisa digunakan untuk mengikat, menjemur, atau menggantung barang-barang, dan sebagainya.
- Membawa barang-barang yang ringan, mudah dibawa, dan tidak mudah rusak. Hal ini untuk menghemat ruang dan beban dalam tas atau koper, serta untuk mengurangi risiko kerusakan barang-barang selama perjalanan atau di lokasi KKN.
- Membawa barang-barang yang bersifat sementara atau bisa dibuang setelah digunakan. Misalnya, membawa piring, gelas, sendok, garpu, dan sikat gigi dari plastik yang bisa dibuang setelah selesai digunakan, membawa pakaian bekas atau murah yang bisa disumbangkan atau ditinggalkan di lokasi KKN setelah selesai program, dan sebagainya.
Semoga artikel yang Kak Ambis tulis ini bisa bermanfaat dan membantu kalian yang sedang dalam mempersiapkan diri untuk menjalankan program KKN dengan baik dan lancar. Semoga sukses KKN-nya ya. Baca juga artikel terkait KKN dan Tips kuliah lainnnya berikut.