Bagi mahasiswa khsususnya S1, sidang skripsi menjadi hal penting dan krusial bagi mahasiswa. Bahkan, antara hidup dan mati ada disini (rasa-rasanya saja). Mungkin disebabkan tidak pernah mengalami, sehingga merasa takut dan tidak tau arah mengenai bagaimana tahapan sidang skripsi ini nantinya.
Oleh sebab itu, supaya sidang skripsimu aman dan lancar, pastikan pahami 7 tahapan sidang skripsi ini. Apabila sudah, pasti proses sidang skripsimu akan lancar. Catatan ya, ini tahapan sidang skripsi bukan tahapan untuk membuat atau menyusun skripsi. Mungkin kita bahas lain waktu untuk hal tersebut lebih panjang.
Daftar Isi
Tahapan Sidang Skripsi Mahasiswa
Perhatikan beberapa tahapan penting berikut ini.
1. Menyelesaikan Laporan Skripsi
Langkah atau tahapan pertama adalah menyelesaikan laporan skripsi sampai tahap yang paling sempurna menurutmu dan juga menurut dosen pembimbing skripsi. Nah, pastikan dalam penyusunan skripsi ini selalu berdiskusi dengan dosen pembimbing supaya ada pengarahan khusus ataupun penjelasan mengenai masalah isi konten dan framework yang digunakan.
Dengan selalu melibatkan dosen pembimbing, kualitas skripsimu juga akan lebih baik daripada hanya mengerjakan sendiri dan langsung dikatakan baik oleh dosen pembimbing karena jarang bimbingan atau malah kepepet karena akan terkena DO.
2. Mendapat ACC Dosen Pembimbing
Tahapan kedua, menyelesaikan laporan skripsi dan meminta ACC dosen pembimbing. Biasanya, dosen memiliki kriteria sendiri kapan mahasiswanya sebaiknya sidang skripsi atau belum siap sidang. Sebab, secara pengalaman, dosenlah yang lebih tau.
Jadi, apabila memang dosen tidak segera memberikan acc untuk sidang skripsi, boleh minta atau bertanya mengapa belum dibolehkan sidang skripsi. Supaya apabila ada kesalahan di mahasiswa, bisa segera diperbaiki.
3. Mendaftar Sidang Skripsi
Langkah ketiga, menghubungi pihak jurusan atau pihak fakultas (masing-masing kampus.jurusan/fakultas memiliki aturan masing-masing untuk masalah administrasi ini) untuk mendaftar ujian skripsi, menentukan siapa dosen pengujinya serta waktu dan tempat pelaksanaan.
Jika sudah, nanti kita akan diberikan undangan atau pengumuman dari pihak yang mengurusi ujian skripsi terkait beberapa hal ini.
- Nama Dosen Penguji
- Nama Dosen Pembimbing yang ikut sidang skripsi
- Nama Anda sebagai peserta ujian
- Waktu ujian (hari, tanggal dan jam)
- Tempat (ruang ujian)
- Berkas yang dibawa (form penilaian dan sebagainya apabila memang ada) tergantung aturan.
4. Pelaksanaan Sidang Skripsi
Tahapan keempat, yaitu pelaksanaan ujian skripsi di hari-H. Deg-deg an gak sih? Saya saja yang nulis dan sudah pernah sidang skripsi juga masih deg-deg an nulis ini.
Ada hal yang perlu disiapkan, ini tips dari Saya.
- Laporan Skripsi Cetak
- Catatan kecil terkait pertanyaan yang kemungkinan besar muncul dan jawabannya
- PowerPoint (PPT) yang menarik, singkat dan padat
- Mental yang kuat
Banyak dibaca: Jawaban “Apa Alasan Memilih Judul Skripsi?”
5. Revisian
Jarang banget mahasiswa yang sehabis sidang skripsi tidak mendapatkan revisian. Nah, biasanya selama ujian itu, pertanyaan yang muncul dari dosen penguji ada dua jenis.
- Pertama, pertanyaan untuk validasi apa yang telah diteliti dan ditulis, tujuannya apabila ada yang salah bisa direvisi lagi.
- Kedua, pertanyaan yang memang diajukan sebab tidak ada di laporan padahal memiliki bahasan yang sangat terkait dengan penelitian. Tujuannya supaya bisa ditambahkan setelah ujian.
6. Pengesahan
Sudah revisian ke dosen penguji dan pembimbing sehabis ujian? Jika sudah maka akan mendapatkan ACC dan tanda tangan tanda selesai di halaman pengesahan skripsi. Selamat ya.
7. Selesai
Terakhir, cetak laporan skripsi dengan baik sesuai format masing-masing kampus, mintakan tanda tangan pengasahan, mendaftar yudisium dan akhirnya bisa wisuda. Yeeeyyy.
Nah, itulah penjelasan menganai tahapan sidang skripsi yang sebaiknya mahasiswa ketahui supaya ada persiapan yang lebih matang. Apabila ingin tau lebih banyak tentang skripsian mahasiswa, Kamu bisa baca kumpulannya di Topik Skripsi dan Penelitian Mahasiwa.
