Ambis adalah kependekan dari ambisi, yaitu keinginan yang besar untuk mencapai sesuatu. Orang yang ambis biasanya memiliki tekad, semangat, dan kerja keras untuk mewujudkan impiannya. Ambis bisa menjadi motivasi positif, tetapi juga bisa menjadi sumber stres atau konflik jika berlebihan.
Bagaimana langkah-langkah dan cara menjadi mahasiswa ambis?
Menjadi mahasiswa ambis bisa memiliki sisi baik dan buruk, tergantung bagaimana Anda mengelola ambisi Anda. Berikut ini beberapa langkah dan cara yang bisa Anda coba untuk menjadi mahasiswa ambis yang positif.
1. Miliki motivasi yang kuat untuk selalu berkembang dan belajar
Kekuatan untuk memotivisi diri sangat kuat dan tinggi, tidak perlu diragukan lagi untuk membangun habits lagi. Rutinitas dan konsistensi sudah terbentuk sangat kuat jika ambis dikelola dnegan baik.
2. Atur manajemen waktu dan prioritas dengan baik
Kedua, udah terlatih diri untuk mangelola waktunya. Orang ambis sudah tau juga kapan waktu produktifnya sehingga ketika sudah belajar dan mengerjakan sesuatu bisa maksimal banget, cuma kalau pas istirahat ya harus istirahat.
Kelemahan singkatnya, kadang suka gampang sakit karena suka nge-push diri sendiri padahal sudah di tahap paling atas.
3. Tentukan tujuan yang jelas dan realistis
Anak ambis biasanya sudah tau apa yang ingin dicapai. Jadi, kalau kamu pengen bergabung menjadi seorang yang ambis, saran Kak Ambis sih silakan tulis tujuan jangka panjang yang jelas dan tulis rangkaian kegiatan yang harus dikerjakan untuk mencapai tujuan tersebut. Tujuan tanpa ada proses itu boong, jadi ya proses yang harus ditulis dan dieja dengan jelas.
4. Berani mengambil tantangan dan peluang baru
Kata takut setiap orang pasti punya, cuma masalahnya adalah bagaimana cara melawan ketakutan tersebut. Nah, mahasiswa yang ambis adalah yang berani melawan ketakutan tersebut untuk mengambil tantangan yang ada.
Ada seminar, ada beasiswa ada bootcamp dan sebagainya? Asalkan masih kuat, ambil! Asalkan masih relevan, ambil!
5. Cari mentor atau role model yang bisa memberi inspirasi dan bimbingan
Terakhir, punya role model atau panutan. Tujuannya adalah biar terus ada rasa semangat dan ambisnya. Ada yang bisa dikejar walaupun ga harus sama.
Apa kelemahan jadi mahasiswa yang ambis?
Tidak melulu tentang hal positif, terlalu ambis ternyata juga bisa berdampak negatif dan menjadi kelemahan mahasiswa tersebut. Menjadi mahasiswa ambis juga bisa memiliki kelemahan atau dampak negatif, seperti berikut ini.
- Cenderung bersikap egois dan kurang peduli dengan lingkungan sekitar.
- Kurang disukai atau dihormati oleh teman-teman atau dosen.
- Mudah stres, cemas, atau depresi jika gagal atau mengalami tekanan.
- Terlalu fokus pada target dan masa depan, sehingga kurang menikmati proses belajar dan hidup.
- Mengubah karakter diri menjadi anti sosial, kurang komunikatif, atau tidak asertif.
Sudah siap jadi mahasiswa yang ambis? Mahasiswa ambis tidak harus IPK 4.0, tapi minimal bisa > 3.00 dan punya banyak pengalaman yang cukup untuk mendukung prestasi diri. Baca juga artikel menarik tentang Apa Itu Cum Laude Dalam Kuliah.
