Indeks Prestasi Semester (IPS) adalah nilai rata-rata dari seluruh mata kuliah yang kamu ambil dalam satu semester. IPS digunakan untuk menunjukkan seberapa baik pencapaian akademikmu selama periode waktu tertentu di dunia perkuliahan. Istilah ini mirip dengan “rapor” versi kuliah, namun hanya mencakup satu semester saja.
Cara Menghitung IPS
Perhitungan IPS dilakukan berdasarkan dua komponen utama, seperti berikut.
- Nilai angka dari setiap mata kuliah yang diperoleh (misalnya: A = 4, B = 3, C = 2, D = 1, E = 0).
- Jumlah SKS (Satuan Kredit Semester) dari masing-masing mata kuliah.
Untuk setiap mata kuliah, nilai angka dikalikan dengan jumlah SKS, hasilnya disebut bobot mutu. Total bobot mutu kemudian dibagi dengan total SKS semester itu. Rumus sederhananya:
IPS = (Total Bobot Mutu) ÷ (Total SKS pada semester tersebut)
Contoh Menghitung Nilai IPS Kuliah
Kamu mengambil 3 mata kuliah:
- Mata Kuliah A: 3 SKS, Nilai A (4) → 3 × 4 = 12
- Mata Kuliah B: 2 SKS, Nilai B (3) → 2 × 3 = 6
- Mata Kuliah C: 3 SKS, Nilai A (4) → 3 × 4 = 12
- Total Bobot Mutu = 12 + 6 + 12 = 30
- Total SKS = 3 + 2 + 3 = 8
IPS = 30 ÷ 8 = 3,75
Skor IPS tertinggi adalah 4,00.
Perbedaan IPS dan IPK
- IPS (Indeks Prestasi Semester): Hanya mencerminkan prestasi akademik dalam satu semester.
- IPK (Indeks Prestasi Kumulatif): Merupakan rata-rata seluruh IPS yang telah dikumpulkan sejak awal kuliah hingga semester terakhir yang telah ditempuh.
- IPK digunakan sebagai ukuran pencapaian keseluruhan selama masa studi, sementara IPS digunakan sebagai indikator semesteran.
Mengapa IPS Itu Penting?
- Nilai IPS memiliki banyak peran dalam kehidupan akademik mahasiswa.
- Menentukan Jumlah SKS di Semester Berikutnya. Semakin tinggi IPS, biasanya semakin banyak SKS yang boleh diambil. Misalnya, dengan IPS ≥ 3,00, kamu bisa mengambil hingga 24 SKS.
- Banyak program beasiswa menetapkan batas minimal IPS agar mahasiswa bisa mendaftar atau tetap menerima beasiswa.
- IPS yang rendah bisa menjadi tanda untuk memperbaiki metode belajar. Sebaliknya, IPS yang tinggi bisa menjadi dorongan motivasi.
- Beberapa program studi menetapkan IPS minimal untuk mulai mengajukan tugas akhir dan skripsi. Bahkan untuk di UGM, IPS ini digunakan untuk mengajukan KKN.
- Apabila nilai IPS kuliah terlalu rendah dan berulang, mahasiswa bisa mendapat peringatan akademik atau bahkan dikeluarkan dari program studi.
Faktor yang Mempengaruhi IPS
Beberapa hal yang bisa mempengaruhi tinggi rendahnya nilai IPS antara lain.
- Penilaian berdasarkan tugas, ujian, kuis, dan keaktifan kelas.
- Mata kuliah dengan SKS tinggi punya pengaruh lebih besar terhadap IPS.
- Materi kuliah yang kompleks bisa memengaruhi hasil akhir.
- Kehadiran dan interaksi aktif di kelas bisa memengaruhi penilaian.
- Cara kamu mengelola waktu dan strategi belajar akan berdampak langsung pada hasil.
Nama Lain IPS
Di beberapa kampus, istilah IPS juga bisa disebut IP saja (tanpa tambahan “S”), namun maknanya tetap sama, yaitu nilai rata-rata prestasi akademik dalam satu semester.