Duniakampus.com – Sebelum mahasiswa diizinkan untuk mengambil data skripsi, maka setiap mahasiswa diwajibkan untuk menyiapkan dan menyerahkan proposal skripsi kepada dosen pembimbing. Supaya cepat selesai dan bisa di-ACC, maka harus memperhatikan salah satu poin pentingnya, yaitu kerangka proposal skripsi yang benar.
Berikut ini, terdapat 8 kerangka proposal yang sebaiknya ada dalam proposal skripsimu.
1. Halaman Judul
Halaman judul bisa disebut juga dengan cover untuk proposal skripsi. Untuk isi, biasanya berisi beberapa hal berikut.
- Judul Rencana Skripsi
- Identitas Diri (Nama, NIM dan Jurusan)
- Logo Kampus
- Identitas Departemen, Fakultas dan Universitas
Supaya tidak bingung, kamu bisa lihat contoh di bawah ini.
2. Latar Belakang Penelitian
Bagian kedua, berisi mengenai latar belakang penelitian. Latar belakang ini merupakan sebuah narasi yang bisa mengantarkan dari permasalahan umum yang sering terjadi dihubungkan dengan sebab-akibat terhadap masalah yang sedang akan diteliti.
Dalam bagian ini, tema dan topik penelitian akan sangat terlihat serta urgensi penelitian akan bisa terlihat dari narasi yang kamu tulisan dalam latar belakang. Ingat, bahwa latar belakang merupakan urutan sebab-akibat. Jangan sampai antar paragraf tidak ada hubungannya sehingga yang membaca juga bingung alur yang ingin Kamu bawakan dalam penelitian.
Latar belakang ini sangat penting dan krusial. Jangan bertele-tele pada hal yang tidak penting dan tulis langsung sesuatu yang menjadi masalah atau alasan mengapa penelitian ini harus dilakukan dalam skripsi yang Kamu ajukan.
3. Rumusan Masalah
Rumusan masalah merupakan sebuah rangkuman yang bisa memudahkan orang mengenali dan memahami masalah yang akan Kamu selesaikan dalam penelitian dan bisa juga dirangkum dari latar belakang. Alangkah lebih baiknya, jangan membuat rumusan masalah yang menggunakan tanda tanya.
Misalnya, apakah ada hubungan antara X dengan Kejadian Y?
Lebih baik, dibuat sebuah narasi berupa kalimat pasif dan bisa mendeskripsikan soal di atas menjadi sebuah paragraf yang padu dan mudah dipahami. Namun, jika memang kesusahan, tidak masalah menggunakan kalimat tanya.
4. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan sebuah poin-poin mengapa penelitian ini harus dilakukan. Artinya, sebuah skripsi bisa terdiri dari beberapa poin tujuan penelitian dan memang tujuan utamanya adalah menyelesaikan atau menjawab dari masalah yang dibawakan di rumusan masalah serta latar belakang.
Pastikan tujuan ini bersifat unik, orisinal, dan juga bertujuan menyelesaikan masalah dalam rumusan masalah atau mencari alternatif solusi.
5. Manfaat Penelitian
Bagian kelima, masukkan manfaat penelitian. Siapa saja yang mendapatkan manfaat dari adanya penelitian yang kamu lakukan. Jangan terlalu lebar untuk masalah manfaat ini. Fokus kepada siapa saja yang berdampak langsung apabila skripsimu selesai.
6. Kajian Pustaka
Kajian pustaka merupakan landasan yang dicari dari sumber-sumber terpercaya yang tujuannya untuk melandasi, mendasari dan juga mendukung penelitian. Kajian pustaka bisa mulai dari membahas objek penelitian, subjek penelitian, bahkan sampai metode yang digunakan sehingga dengan penjelasan dari penelitian sebelumnya ini, metode yang kita bawakan memang benar-benar ada alasan yang kuat dan landasan yang valid.
Tinjauan pustaka bisa mengambil dari hasil penelitian seperti buku, skripsi, tesis, jurnal, prosiding maupun karya ilmiah lainnya.
7. Metode Penelitian
Metode artinya adalah cara. Jadi, metode penelitian merupakan sebuah cara atau teknik yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dalam rumusan masalah dan bisa menjawab tujuan yang diajukan.
Banyak pendekatan yang digunakan. Pendekatan yang paling terkenal dan sering dipakai adalah pendekatan kualitatif dan pendekatan kuantitatif. Dilanjutkan lokasi dan waktu penelitian, sumber data, teknik pengambilan data, dan teknik analisis data.
Perlu diingat! Ini masih dalam proses proposal, artinya bisa saja nanti setelah seminar proposal ada tambahan ya.
8. Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar sumber yang digunakan dalam menyusun latar belakang, tinjauan pustaka dan metode penelitian.
Kalau kalian menyitasi teori dalam latar belakang, tinjauan pustaka dan juga metode penelitian, maka sumber yang digunakan harus ditulis dalam daftar pustaka. Jika tidak ditulis, dianggap kita pembohong dan tidak valid.
Nah, itulah penjelasan singkat mengenai kerangka proposal skripsi. Sebenarnya, ada tambahan yang ingin Saya sampaikan, yaitu kalian bisa tambahkan timeline penelitian dalam metode penelitian. Misalnya menyelesaikan langkah-langkah berapa minggu atau bulan.
Tujuannya, supaya pembaca tau kapan penelitianmu akan selesai. Dan kalau tidak selesai, pasti ada masalah yang harus diselesaikan antara mahasiswa dan dosen pembimbingmu.
Apabila sudah menyelesaikan kerangka proposal skripsi ini, maka mahasiswa haruslah lulus seminar proposal. Apa itu sempro? Kamu bisa perdalam pengetahuanmu dalam artikel Pengertian Seminar Proposal dan Tips Menghadapi.
Baca Artikel Terkait Kerangka Proposal Skripsi
- Margin Proposal Skripsi dan Panduan Mengaturnya
- Skripsi Lancar, Ikuti Panduan Membuat Outline Skripsi Ini