Apa saja sih berkas yang dibawa dalam wawancara kerja oleh pelamar kerja? Jadi, selain kesiapan mental dan keterampilan berbicara, pelamar juga perlu mempersiapkan berbagai dokumen dan barang bawaan yang dapat memberikan kesan positif kepada pewawancara.
So, dalam artikel ini, Kak Ambis akan membahas beberapa hal penting yang sebaiknya dibawa pelamar saat menghadiri wawancara kerja. Perhatikan dan pastikan dibawa supaya tidak ada lagi katanya tertinggal.
Daftar Isi
1. CV Dan Surat Lamaran Kerja
CV (Curriculum Vitae) dan surat lamaran kerja adalah dokumen utama yang menggambarkan latar belakang, pengalaman, dan kualifikasi pelamar. Pewawancara akan menggunakan informasi ini sebagai dasar untuk pertanyaan dan evaluasi selama wawancara.
Pastikan CV dan surat lamaranmu telah diperbaharui dan mencerminkan kualifikasi yang relevan.
2. Fotokopi Ijazah yang Dilegalisir
Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir merupakan bukti resmi pendidikanmu. Ini akan membantu pewawancara memverifikasi informasi pendidikan yang Kamu sampaikan di CV. Pastikan fotokopi ijazah dan legalisasi berada dalam kondisi baik dan mudah dibaca.
Biasanya sih, ini untuk pencocokan nilai dari berkas yang dibawa dengan berkas yang dikirim secara online.
3. Transkrip Nilai
Transkrip nilai memberikan gambaran lebih rinci tentang prestasi akademismu. Ini dapat menjadi poin pembicaraan saat pewawancara membahas prestasi-prestasi Kamu di bidang akademis. Pastikan transkrip nilai yang Kamu bawa memiliki informasi yang akurat dan jelas.
Biasanya, apabila pekerjaan mensyaratkan untuk IPK minimal, maka transkrip nilai ini wajib dibawa. Jika tidak ada, maka boleh banget tidak membawanya.
4. Kartu Identitas
Keempat, bawa kartu identitas, seperti KTP atau SIM, perlu Kamu bawa sebagai bukti identitasmu. Pewawancara mungkin memerlukan data ini untuk keperluan administratif, serta memastikan bahwa Kamu adalah orang yang terdaftar dalam undangan wawancara.
5. Portofolio
Jika Kamu melamar posisi yang melibatkan keterampilan kreatif atau teknis, seperti desain grafis atau pengembangan perangkat lunak, bawa contoh-contoh pekerjaan sebelumnya dalam bentuk portofolio. Ini dapat membantu pewawancara memahami lebih baik tentang kemampuan dan kualitas kerjamu.
6. Bukti Undangan Wawancara
Meskipun umumnya pewawancara sudah mengetahui bahwa Kamu diundang untuk wawancara, tetap disarankan untuk membawa bukti undangan. Ini bisa berupa email atau surat undangan fisik. Bukti ini dapat membantu memastikan bahwa Kamu benar-benar dijadwalkan untuk wawancara pada hari tersebut.
Biasanya bakal ditanyain satpam jika lokasi wawancaranya di lokasi-lokasi tertentu yang dijaga oleh satpam.
7. Berkas Lain yang Ada di Email
Terkadang, pewawancara mungkin meminta Kamu untuk membawa dokumen tambahan yang dikirimkan melalui email, seperti formulir isian, tes tertulis, atau informasi tambahan lainnya. Pastikan Kamu membaca dan mengikuti petunjuk yang diberikan dengan cermat dan membawa semua dokumen yang diminta.
Jadi, sebagai pelamar kerja, Kak Ambis bisa bilang sih persiapan yang matang sebelum wawancara kerja adalah kunci kesuksesan. Memastikan semua dokumen yang diperlukan sudah disiapkan dan dibawa dapat membantu Kamu tampil lebih percaya diri dan memberikan kesan positif kepada pewawancara.
Jangan lupa untuk mengemas semua dokumen dengan rapi dalam map atau tas yang mudah diakses. Dengan begitu, Kamu akan siap menghadapi wawancara kerja dengan baik. Semoga artikel ini bisa menjawab kebingungan Sobat Kak Ambis yang baru pertama kali wawancara kerja ya.
Dapatkan informasi tentang karir lainnya di topik karir atau baca rekomendasi artike terkait berikut.
- Cara Menolak Wawancara Kerja dan Contoh yang Baik dan Sopan
- Contoh Menanyakan Lowongan Kerja Lewat WA
