Penjelasan lengkap mengenai struktur kritik dan esai yang baik dan benar beserta dengan penjelasan masing-masing struktur supaya bisa membedakan antara kritik dan esai.
Apa itu Kritik?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kritik merupakan sebuah kecaman atau tanggapan yang disertai pendapat (opini) sehingga bisa menilai baik dan buruknya sebuah karya.
Struktur Kritik
Dalam menyusun sebuah kritik yang baik, maka diperlukan susunan kritik yang sistematis dan harus berisi beberapa hal yang ada dalam struktur. Ingat, kritik yang baik adalah yang bisa membongkar secara kronologi dan juga memiliki analisis yang dalam terkait apa yang sedang dikritik.
Secara umum, terdapat 3 struktur kritik, yaitu tesis, argumen dan penegasan ulang.
- Tesis. Tesis merupakan bagian awal dalam menyampaikan sebuah kritik dan biasanya diisi dengan hipotesis atau opini yang nantinya akan diperkuat dalam sebuah argumentasi. Intinya, di bagian ini akan disampaikan sudut pandang si kritikus.
- Argumentasi. Argumentasi merupakan bagian penting dalam kritik sebab di bagian inilah seorang kritikus harus bisa memperkuat tesis yang diungkapkan di bagian awal. Dalam argumentasi, harus didukung dengan data, penelitian, atau dengan pendapat para ahli di bidangnya.
- Penegasan Ulang. Pada bagian terakhir, mengungkapkan kembali tesis dan diberikan kesimpulan mengenai tesis yang diangkat. Biasanya pada bagian inilah kritikus memberikan rangkuman dan penilaian.
Nah, 3 struktur penting kritik di atas harus ada supaya sebuah kritik memiliki kekuatan yang maksimal.
Kaidah Penulisan Kritik
Untuk menyusun sebuah kritik yang baik, silakan ikuti kaidah berikut ini.
- Judul kritik
- Judul karya yang dianalisis atau dikritik
- Teori apa saja yang digunakan
- Pembahasan karya dengan mengungkapkan kelemahan dan kelebihan suatu karya berdasarkan teori yang dipakai
- Penutup berisi rangkuman dan pembahasan
Apa yang Dimaksud Dengan Esai?
Secara umum, esai merupakan tulisan singkat dan ringkas yang berisi berisi opini atau pendapat seseorang terhadap sebuah permasalahan aktual atau menarik perhatian.
Struktur Esai
Terdapat 3 struktur penting esai, yaitu pendahuluan, tubuh esai dan kesimpulan.
- Pendahuluan. Pada bagian ini, berisi latar belakang, informasi umum dan juga rumusan masalah yang ditemukan oleh penulis esai yang akan dibahas.
- Tubuh Esai. Pada bagian tubuh esai, penulis sebaiknya menjelaskan dengan deskripsi dan narasi mengenai ide, gagasan atau solusi dari masalah yang dibahas dalam pendahuluan secara mendalam. Tubuh esai yang baik, disusun secara runtut dan kronologis.
- Kesimpulan. Pada bagian kesimpulan, isi dan tulis mengenai hasil observasi, penilaian, atau sudut pandang penulis. Kesimpulan yang baik adalah yang bisa menjawab sebuah tujuan dalam penulisan esai. Ingin tau cara membuat kesimpulan yang benar? Silakan baca Cara Membuat Kesimpulan.
Itulah penjelasan mengenai struktur kritik dan esai. Keduanya ternyata memiliki perbedaan yang signifikan dan memiliki fungsinya masing-masing. Baca informasi dan ilmu baru mengenai esai atau artikel ilmiah pada topik khusus di Esai dan Artikel Ilmiah.